Sunday, December 28, 2014

Bukanlah Seorang Mukmin Jika Dia Suka Mencaci Maki



Karena lidah, seseorang masuk surga atau diseret ke neraka. Kata-kata yang lembut dan baik itu sedekah, senyum manis kita kepada saudara seiman pun dapat dikatakan sedekah. Sebaliknya ghibah, mengadu domba dan caci maki serta ucapan keji nan kasar akan mendatangkan siksa dan menyingkirkan rahmat Allah. Kuasailah lidah dan tahanlah emosi, karena mengendalikan emosi dan hawa nafsu merupakan hal yang dianjurkan dalam Al Qur’an.

Allah berfirman:
Dan bersegeralah kamu mencari ampunan dari Tuhanmu, dan mendapatkan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa, yaitu orang yang berinfak, baik diwaktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan kesalahan orang lain. Dan Allah mencintai orang yag berbuat kebaikan..” (Ali Imran: 133-134).

Barangsiapa yang dikaruniai hati yang bersih dan lidah yang suci dari ucapan kotor, berarti Allah telah melapangkan untuknya taufik dan hidayah. Dijadikannya seseorang memiliki tutur kata yang baik dan lembut merupakan pemberian Allah yang agung.

Rasulullah SAW yang diriwayatkan Abu Darda r.a. bersabda :
“Orang-orang yang suka mengutuk tidak akan memberi syafaat dan tidak akan menjadi saksi pada hari kiamat.” (HR. Ahmad, Muslim dan Abu Dawud).

Ibnu Umar r.a. mengatakan bahwa Rasulullah telah bersabda:
“Orang yang beriman itu bukan orang yang suka mengutuk.” (HR. Tirmidzi).

Abu Hurairah r.a. mengatakan bahwa Rasulullah telah bersabda:
“Tidak patut orang yang jujur itu menjadi pengutuk.”

Rasulullah menafikan kesempurnaan iman seorang mukmin jika dia sering mencaci, mengutuk dan menyerang orang lain dengan makian, celaan, ghibah, dan lain-lain. Hal ini dapat dilihat pada hadits berikut:
“Bukanlah dia seorang mukmin jika suka mengutuk, mencaci maki dan mengeluarkan kata-kata keji yang menyakitkan.” (HR. Tirmidzi, Bukhari, Ibnu Hibban dan Hakim).

Semoga Allah selalu memberi kita taufik dan hidayah-Nya sehingga kita terhindar dari sifat-sifat yang tidak terpuji.


0 comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Blogger templates