Monday, December 29, 2014

Tantangan Adalah Hidangan Allah



Allah berfirman:
Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenarnya). Dan hanya kepada kamilah kamu dikembalikan.” (QS. Al-Anbiyaa’: 35)

Banyak orang takut menghadapi tantangan, apalagi tantangan tersebut cukup besar dalam pandangannya. Ia merasa khawatir tidak mampu menghadapi tantangan tersebut, akhirnya ia tidak akan sampai pada tujuannya karena sudah terlebih dahulu mati dilindas sang tantangan. Oleh karenanya tidak sedikit orang yang kemudian mundur ke belakang menjauhinya, ia rela mengorbankan cita-citanya yang selama ini diperjuangkannya. Jadilah ia tidak menjadi apa-apa dalam hidupnya. Ia tidak pernah menggapai kesuksesan yang diidamkannya dan membuang jauh harapannya.

Seorang yang beriman tidak pantas memiliki sifat demikian, karena dia menyadari apapun yang telah diberikan Allah kepadanya merupakan suatu ujian, dan seorang yang beriman yakin bahwa Allah tidak akan menguji hamba-Nya kecuali sesuai dengan kemampuannya. Keyakinan itulah yang akan menjadi pendorong yang kuat untuk mampu menghadapi tantangan apapun dalam hidupnya, dan ketahuilah bahwa setiap ujian yang menyakitkan maupun yang menyenangkan, yang baik maupun yang buruk, tiada lain kecuali untuk mengantar kita kepada apa yang kita tuju, dan ujian itu Allah berikan untuk mengukur sejauh mana kesungguhan kita serta untuk menambahkan kebaikan untuk kita.

Oleh karenanya, sikap yang tepat ketika mendapat ujian adalah menerimanya dengan senang hati, lapang dada dan berusaha mempersiapkan diri untuk menghadapinya. Senang hati karena dengan datangnya ujian tersebut berarti ia tengah berjalan selangkah menuju kesuksesan. Berusaha mempersiapkan diri adalah sikap yang bijak agar tidak terlindas tantangan yang dihadapinya yang  mungkin akan membuatnya gagal meraih tujuan.

Ternyata, keberhasilan dakwah Rasulullah untuk menegakkan dan menyebarkan Islam tidak didapatinya dengan mudah, semua itu beliau dapatkan setelah beliau mampu menghadapi tantangan dan ujian yang sagat berat, bahkan hingga mempertaruhkan nyawa. 

Mudah-mudahan tulisa ini bisa menjadi motivasi untuk menghadapi berbagai tantangan dan ujian dalam mewujudkan cita-cita yang ingin di raih.

Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.” (QS. Al-Insyirah: 5-6)


0 comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Blogger templates